Sabtu, 23 Mei 2015

Mendadak Harem





Menjelang siang tadi ndak lama setelah saya pulang dari terapi rumah saya mendadak beratmosfer harem. Ndak harem gimana wong ada 9 gadis mendadak menyerbu rumah saya? Ndak diserbu juga saya sudah ganteng sendiri di rumah (Misman ndak usah dihitung, tadi lagi antar Roger & Ciprut ke pet salon). Berisiknyaa.. jangan ditanya. Pening saya langsung hilang. Pening hilang migren datang. Hehe.. ndak segitunya juga kok!

9 gadis penyusup itu adalah sahabat-sahabatnya si Nduk. Sengaja datang karena sudah lama juga ndak main ke rumah. Definisi lama itu juga baru beberapa minggu. Tiap kali datang ya begitulah. Oleh-olehnya banyak, berisiknya juga banyak. Ndak apa-apa wong level gangguannya sudah dikompensasi sama oleh-oleh yang bisa buat kasih makan orang 1 kampung.

Anak-anak ini lucu-lucu. Kalau menyapa di BBM atau kasih komentar di blog ada saja somplaknya (ini istilah mereka sendiri, saya cuma nyontek). Tapi kalau sudah ketemu rata-rata pada malu-malu kucing alias mendadak sopan. Yang katanya mau ngobrol banyak sama saya cuma senyum-senyum alim & jaim. Menggemaskan!

Jelas beda sama grup lainnya si Nduk. Kalau grup yang 1 nya (big 8, campuran 8 orang cowo-cewe, sudah berteman sejak SMA) itu rerata sudah anggap saya seperti papanya sendiri. Kadang curhatnya seru. Kadang juga menyedihkan. Ya seperti layaknya curhat dewasa tanggung yang masih labil (masa remaja sudah lewat, tapi dewasanya juga belum full). Kalau yang somplakers 10 orang ini lebih rumpi karena cewe semua. Sering jadi ketawa sendiri kalau kebetulan dengar obrolan mereka. Ndak jauh-jauh dari membahas lawan jenis. Termasuk membahas saya (lah saya kan termasuk lawan jenis mereka hehe..). Pendeknya ya somplak itulah.

Simbok sih senang-senang saja kedatangan 9 anak gadis tambahan. Dapur jadi sempit karena pada lomba unjuk kebolehan masak semua. Walaupun taraf rasanya masih setara masakan Emak tapi cukuplah buat rame-rame hidangan di meja makan. Saya sih ndak ikut makan. Jadi kalau makanannya beracun ya mereka sendiri yang keracunan. Saya ndak ikut-ikut.

Saya juga senang karena tandanya kalau masih bisa berteman dengan begitu banyak orang berarti Nduk Ayu masih normal. Masih bisa bersosialisasi dengan baik. Buat type orang yang ndak mudah berteman, masuk ke model persahabatan seperti itu saya pikir cukup menggembirakan prospeknya. Dan saya tahu mereka ndak hanya sekedar berhaha-hihi tanpa guna. Kalau datang main ke rumah ya sudah di rumah saja, ndak pernah ngeluyur. Alasannya males macet & panasnya, padahal sih aslinya pada takut jadi hitam hehe.. Padahal kan kulit gelap itu eksotis (maksudnya ini memuji diri sendiri). O ya mereka juga rajin ubek-ubek koleksi buku saya di ruang baca. Ndak apa-apa. Bagus kan kalau masih punya minat baca.

Jelasnya mendadak harem ini akan berlangsung sampai besok karena mereka menginap malam ini. Uniknya, mereka datang bawa 2 MPV. Yang 1 diisi full 7 orang, yang 1nya lagi diisi 2 orang plus perbekalan memadai. Yang dimaksud perbekalan memadai disini adalah perlengkapan pribadi macam baju dll dan perlengkapan tidur berupa bantal-guling-selimut pribadi juga. Tidurnya di mana 10 orang ini? Tinggal dimasukkan jadi 1 saja ke ruang baca, gelarin karpet, biar posisi dagangan ikan pindangnya diatur sendiri-sendiri.

Biasanya kalau malam Minggu Simbok dan saya menempati salah 1 kamar di bawah. Tapi malam ini balik saja ke kamar sendiri di atas. Daripada keberisikan harem dadakan ini mendingan menyingkir saja ke atas. Damai.. Tenang.. Sentosa..

Met bubuk anak-anak!

__________

(JP.23.05.2015.Chris D.a)


Gambar dari sini


7 komentar:

  1. Wah, rumah jadi ramai dunk pak Chris. Coba ada genteng yang bocor, rumput halaman yg mau dipangkas atau perabotan yang mau dipindah2in bagus tuh.... Banyak tambahan tenaga :D :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Idiiiiiiih ga sgtunya jg kaleeeeeee ooomm

      Hapus
    2. Haha.. blm2 sdh ada yg protes itu Bung :D

      Hapus
  2. Sering jadi ketawa sendiri kalau kebetulan dengar obrolan mereka.

    Aaaaaah curang! Om Chris ngupingin y? Betewe sbg waketum somplakers tin2 ngucapin maaf ..... kmrn udh berisikin om yg kudunya istirht. Seneng bgt bs maen k cideng :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tin2 jg diri baik2 ya nak? Tante & Om sllu doakan Tin2 dr jauh. Silakan kpn sj kl mau main krmh lg

      Hapus

Komen boleh aja, boleh banget sih! Tapi yang sopan yah.........